Pengguna Livin’ by Mandiri Tembus 27,6 Juta, Transaksi Rp 2.940 T

Ilustrasi Livin by Mandiri

Direktur Utama Bank Mandiri (BMRI) Darmawan Junaidi mengungkapkan kinerja solid perusahaan ikut ditopang oleh transformasi digital yang terus dilakukan perusahaan. Dirinya menyebut Bank Mandiri terus fokus pada inovasi untuk menghasilkan layanan terbaik bagi nasabah.

Dalam kesempatan yang sama Direktur IT Bank Mandiri Timothy Utama mengungkapkan jumlah pengguna Livin by mandiri mencapai 27,6 juta atau tumbuh 32% secara tahunan (yoy), dan mencatatkan pertumbuhan tertinggi di industri.

Tomothy mengungkapkan frekuensi transaksi tumbuh 34% yoy mencapai 2,8 miliar, serta nilai transaksi mencapai Rp 2.940 triliun atau tumbuh 25% yoy.

“99% transaksi ritel non tunai sudah via Livin’,” jelas Timothy.

Dirinya menyebut Livin’ terus berinovasi untuk tetap jadi yang terdepan. Sejumlah fitur baru terus diperkenalkan termasuk fitur oto untuk mempermudah pemilihan kendaraan, persetujuan kredit , hingga kendaaraan dikirim ke rumah. Kemudian ada juga fitur portofolio saham dari Livin’ yang berkolaborasi dengan Mandirin Sekuritas. Lalu Bank Mandiri juga memperkenalkan pengaman perbankan menggunakan AI hingga fitur loyalty untuk Livin’ poin.

“Untuk kumpulkan Livin’ poin dari berbagai transaski yang dilakukan dan dapat diperoleh dengan gamification. Ini bs ditingkakan untuk level membership dan dikonversi ke loyalty poin partner terkemuka,” terang Timothy.

Kemudian, DIrinya juga menjelaskan Livin’ Sukha menghadirkan pengalaman banking baru, seperti menjual tiket konser.

“Tiket Bruno Mars 95 ribu terjual dalam dua jam. Livin’ Sukha jadi mitra andalan lebih dari 160 partner,” jelas Timothy.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

*