
Setelah hiatus panjang sejak 2017 lalu, Motorola resmi comeback ke Indonesia dengan meluncurkan produk terbaru Moto g45 5G.
Meski baru kembali awal tahun ini, perusahaan sudah menargetkan untuk bisa menguasai pasar Indonesia.
Country Head Motorola Indonesia Bagus Prasetyo mengatakan perusahaan berambisi untuk bisa masuk lima besar dalam kurun tiga tahun.
“At least dalam 3 tahun, kurang lebih 3 tahun ya, kami sebenarnya berambisi untuk menjadi top 5,” ujar Bagus saat ditemui usai peluncuran Moto g45 5G di Jakarta, Selasa (18/2/2025).
Ia menjelaskan, di Indonesia mereka memiliki moto local for local. Artinya apa yang ada di Indonesia harus kembali ke Indonesia juga.
“Oleh karena itu tidak menutup kemungkinan untuk ke depannya perusahaan akan berkolaborasi dengan partner-partner lokal lainnya,” jelas Bagus.
Saat ini mereka berpartner dengan perusahaan lokal untuk produksi di Indonesia. Dimulai dari perakitan paling dasar yaitu PCB sampai ke proses pengemasan dilakukan di Indonesia.
Menjalin kerjasama dengan partner lokal disebut akan memberikan nilai dan manfaat lebih besar bagi pengguna.
“100% di Indonesia dimulai dari pemasangan PCB, dimasukkan dalam kotak hingga pemasaran semuanya dibuat di Indonesia. Dan kami punya mitra strategis dengan PT Sat Nusa Persada,” ungkap Bagus.
Jurus ketiga yakni inovasi. Bagus mengatakan Motorola percaya dengan inovasi adalah kunci sebuah brand atau produk bisa terus tumbuh di masyarakat.
“Demand masyarakat itu tidak turun, tapi naik terus. Ini yang kami lihat bahwa Motorola selalu memberikan value added dalam setiap produknya dalam setiap layanan dan kami berharap bahwa apa yang kami tawarkan untuk market Indonesia.” pungkasnya.